Breaking News

Presiden Jokowi Ungkap Alasan Menetapkan Hari Santri Nasional pada 3 Tahun yang lalu

PRESIDEN JOKOWI UNGKAP ALASAN MENETAPKAN HARI SANTRI NASIONAL PADA 3 TAHUN YANG LALU



Hari Santri Nasional diperingati setiap tahunnya di Indonesia pada tanggal 22 Oktober. Tak terkecuali pada 22 Oktober 2018 ini, Hari Santri Nasional kembali diperingati dengan mengambil tema 'Bersama Santri Damailah Negeri'.

Penetapan tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional ini disahkan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) pada tahun 2015 lalu melalui Keppres Nomor 22 tahun 2015.

Dalam Apel Akbar Santri Nusantara di Solo, Presiden Joko Widodo Berkenan Hadir dan  memberikan sambutan. Dia kembali mengungkapkan alasannya mengapa tiga tahun yang lalu ia menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional.

Menurutnya, Penetapan tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri tersebut merupakan penghargaan Negara kepada para santri dan ulama. Dia menyebut santri dan ulama memiliki peran penting dalam perjuangan kemerdekaan Negara Indonesia.

"Sejarah telah mencatat peran besar para ulama, kiai, para santri dalam masa perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia, NKRI dalam menjaga bhinneka tunggal ika dan selalu memandu ke jalan kebaikan, ke jalan kebenaran, ke jalan kemajuan," kata Jokowi di Benteng Vastenburg, Solo, Sabtu (20/10/2018).

Bpk Jokowi mengatakan santri merupakan pribadi muslim yang religius sekaligus nasionalis. Dalam menentukan pilihan, santri dan kiai selalu mengedepankan kepentingan bangsa dan negara.

"Santri tidak sulit untuk mencintai agamanya dan sekaligus mencintai negaranya, mencintai bangsanya, bahkan mencintai agama dan bangsa itu dilakukan secara bersamaan," ujar dia.

Santri diharapkan dapat menjadi garda terdepan menjaga persatuan Indonesia. Persatuan Indonesia dengan ratusan sukunya, kata Jokowi, merupakan aset yang sangat besar.

"Selalu saya sampaikan, marilah kita jaga bersama-sama ukhuwah islamiyah kita dan marilah kita jaga bersama-sama ukhuwah wathoniyah kita agar persatuan persaudaraan kerukunan tetap ada di bumi Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata dia. 

Selamat Hari Santri 22 Oktober 2018

Baca Juga: Peringati Hari Santri MAN Bangkalan Gelar Upara yang Berbeda

Baca Juga : Cerita Cewek Cantik dilamar SANTRI langsung diterima, ini Rahasianya 

Tidak ada komentar